Taman Ujung
Sejarah
Taman Ujung Soekasada dibangun pada tahun 1901 dengan nama kolam Dirah, artinya kolam tempat pembuangan, bagi orang yang menguasai ilmu hitam.
Kemudian pada tahun 1909, raja Karangasem memerintahkan seorang arsitektur Belanda, bernama Van Den Hentz dan arsitektur orang Tiongkok, bernama Loto Ang, untuk mengembangkan kolam Dirah, menjadi tempat peristirahatan Raja Karangasem.
Pembangunan dari taman Ujung Soekasada, juga di bantu oleh arsitektur orang Bali dari Kerajaan Karangasem. Selain untuk tempat peristirahatan raja, dibangun juga tempat untuk raja Karangasem bersemedi dan tempat untuk menjamu tamu kerajaan Karangasem. Pembangunan dari taman Ujung Soekasada, selesai pada tahun 1921.
Harga Tiket Masuk
- Tiket masuk, Rp 10.000 / orang
- Parkir mobil, Rp 5.000 / mobil
- Tiket masuk untuk photo shooting, IDR 600.000
Lokasi
0 komentar